AMANPALESTIN.ID– Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini menuturkan “Israel” tengah memfasilitasi perpindahan besar-besaran penduduk Jalur Gaza ke Mesir melalui perbatasan.
Dilansir AlMayadeen, berdasarkan artikel yang terbit di Los Angeles Times, Philippe menyoroti situasi kemanusiaan di Gaza dan menekankan perlunya perhatian terhadap warga sipil melarikan diri dari perang dan berpindah lebih dekat ke perbatasan utara dan selatan.
“Jika jalan ini terus berlanjut, ini akan mengarah pada apa yang oleh banyak orang disebut sebagai Nakba Kedua. Gaza tidak lagi menjadi tanah milik Palestina,” jelasnya.
Penolakan Mesir
Ketua Layanan Informasi Negara Mesir, Diaa Rashwan dengan tegas mengatakan, Mesir menolak kebijakan Israel yang menginginkan pemindahan paksa warga Gaza di Jalur Paksa maupun ke perbatasan Sinai, Mesir.
Pada konferensi pers, Diaa terus menegaskan kembali penolakan Mesir terhadap kebijakan Israel yang berpusat pada pemindahan paksa warga Palestina di Jalur Gaza. Rashwan juga menolak upaya untuk memindahkan warga Palestina ke Sinai atau menekan mereka untuk pindah ke sana melalui praktik permusuhan.