AMANPALESTIN.ID- Perdana Menteri sementara Pakistan, Anwaar ul haq Kakar mengumumkan pada hari Kamis (28/12), melarang semua perayaan tahun baru di seluruh negeri. Keputusannya tersebut sebagai bentuk solidaritas Pakistan terhadap Palestina selama agresi di Gaza.
Media penyiaran Pakistan, Geo News mengumumkan bahwa Perdana menteri memutuskan bahwa pemerintah melarang semua perayaan yang berkaitan dengan tahun baru dan mendesak warga Pakistan untuk menunjukkan solidaritasnya.
“Semua warga Pakistan tunjukkan solidaritas dengan rakyat Palestina yang tertindas dan terapkan kesederhanaan menjelang awal tahun baru,” ucapnya.
Pembantaian baru ini menjadikan jumlah total warga Palestina yang tewas dalam agresi Israel yang sedang berlangsung di Gaza menjadi lebih dari 21.320 orang yang mati syahid dan 55.603 orang terluka sejak 7 Oktober, kebanyakan anak-anak dan perempuan.