Aksi Bela Palestina di Kedutaan Besar Amerika di Jakarta

Aksi bela Palestina di gedung Kedutaan Amerika, Jakarta, Rabu (11/10/2023). (Sumber: Dokumen Pribadi).

AMANPALESTIN.ID-Ratusan massa aksi menggelar aksi bela Palestina di depan Gedung Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), Jakarta, Rabu (11/10/2023). Aksi yang diinisiasi Front Persaudaraan Islam (FPI), Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) ulama, dan Persaudaraan Alumni (PA) 212 mengusung “Solidaritas untuk Palestina”.

Aksi bela Palestina dimulai pada pukul 13.00 WIB. Namun, berdasarkan informasi dari kepolisian. Aksi bela Palestina telah terjadi dua kali pada hari Rabu, yaitu pada pukul 10.00 dan gelombang kedua pada pukul 13.00 WIB.

“yang jam 10 itu dari salah satu Ormas, sedikit (jumlah massa) 50 orang,”ungkap Satria, salah satu polisi yang berjaga.

Tunjukkan kepedulian Indonesia terhadap Palestina

Koordinator lapangan, Buya Husein menjelaskan, kedatangan mereka pada aksi kali ini untuk menunjukkan ke penduduk dunia dan Palestina bahwa muslim Indonesia masih peduli dengan keadaan Palestina.

“Allah berikan kekuatan, kesabaran, kemenangan untuk saudara kita di Palestina. Takbir,” ucapnya.

Buya Husein turut mengingatkan kepada umat muslim untuk selalu bersuara di media sosial sebagai bentuk perjuangan kita dan meyakinkan Allah melihat perjuangan yang sedang dilakukan.

“Yakinlah pada siang ini Allah dan malaikat menyaksikan apa yang kita perjuangkan, apa yang kita cita-citakan,” tegasnya.

Gema takbir terus berkumandang serta bendera Palestina terus berkibar selama aksi berlangsung.

Tuntut tiga hal kepada Amerika

Buya Husein menjabarkan, ada tiga tuntutan yang dibawa pada aksi bela Palestina. Pertama, Palestina merdeka dan berdaulat di atas negerinya. Kedua, menuntut pemerintah Indonesia untuk membela Palestina.

“Ini sesuai dengan pembukaan UUD 1945, di mana dijelaskan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan,” lanjutnya.

Tuntutan terakhir, Buya mengungkapkan, Hamas yang telah berusaha mempertahankan negerinya bukanlah teroris, tetapi Israel yang teroris. Ia bahkan mengungkapkan, Israel dan Amerika beserta sekutu-sekutunya yang membantai rakyat Palestina.

Hampir berakhir ricuh

Aksi yang pada awalnya berlangsung damai tersebut hampir berakhir ricuh ketika terjadi aksi saling dorong antara massa aksi dengan kepolisian karena massa ingin masuk ke gedung. Namun, aksi tersebut tidak berlangsung lama setelah orator menenangkan para massa aksi. Tidak hanya itu, massa aksi yang membela Palestina juga meneriakkan untuk mengusir Amerika dari Indonesia.

“Usir, usir, usir USA, usir USA sekarang juga,”teriak massa aksi.

Kirimkan donasi dan doamu melalui

💳BSI 7700-8000-02 (AN Yayasan Aman Palestin Indonesia)

atau dengan mengklik tautan berikut: Donasi Aman Palestin Indonesia

BANGKIT, BERJUANG, BERSAMA

BADAI AL-AQSA

Sebarkan Kemenangan, Akhiri Penjajahan

YAPI Media
Share this post:
5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments